Boy Rafli Amar Selaku ketua BNPT Akan Pantau 399 Grup media Sosial
Ketua BNPT atau Badan Nasional Penanggulangan Slot Gacor Hari Ini Terorisme akan terus memantau 399 grup dari beberapa media sosial ternama di indonesia. Adapun keempat media sosial yang sangat banyak digunakan oleh masyarakat indonesia ini adalah Whatsapp, Telegram, Facebook, dan juga TamTam. Keempat media sosial ini menjadi tempat paling banyak digunakan oleh teroris dan kejahatan lainnya dengan diam-diam.
Setelah dipantau, ada 121 grup dari media sosial Facebook, 127 grup Whatsapp, 16 grup di TamTam, dan juga 135 grup terbanyak dari Telegram. Grup ini akan dipantau terus oleh kepala BNPT, dan terutamanya adalah telegram yang sudah lama digunakan oleh pihak teroris untuk menjalankan aksi kejahatan mereka.
Boy Rafli Amar yang menjabat sebagai kepala badan nasional penanggulangan teroris ini telah menetapkan beberapa grup yang telah disangkal sebagai bagian dari teroris. Sampai sekarang semua grup ini akan mendapatkan pantauan ketat dalam upaya menangkal terorisme dan juga radikalisme di negara indonesia kita ini. Selain memantau, bos telah bekerja sama bersama kementrian untuk membawa grup-grup ke hukum indonesia apabila mereka telah melewati batas yang menyimpang.
Tentu saja kemenkominfo bersama cyber polri juga akan ikut membantu masalah dari media sosial yang sangat marak sekarang menjadi tempat kejahatan. Mantan dari kapolda papua ini akan terus menjaga, karena telah dicurigai akan adanya teroris di acara PON di papua nanti. Kewaspadaan pada PON XX nanti ini akan terus ditingkatkan agar tidak terjadinya masalah yang tidak diinginkan oleh siapa pun.
Dalam grup media sosial ini boy tidak hanya fokus terhadap teroris saja, tetapi konten-konten radikal juga akan terkena imbasnya. Selama pandemi ini tentunya angka konten radikal ini semangkin meningkat drastis sekali. Konten radikal ini juga sangat berbahaaya, karena dimana masyarakat dapat tercuci otaknya ketika menanggapi banyaknya hoax pada masa sekarang ini.
Baca Juga : Grup Musik Blackpink Menjadi Terbesar di Dunia
Sebenarnya di tahun 2021 ini jaman sudah sangat maju, dan semua masyarakat harus pintar dengan menggunakan otaknya untuk bisa membedakan mana yang benar atau tidak, ucap kepala BNPT. Tindakan terorisme dan radikal ini sangat tidak terpuji sekali, karena mereka sudah mengarah ke tindakan kejahatan. Boy juga menyampaikan bahwa tindakan menyimpang ini tidak akan mendapatkan ampunan nantinya, karena ia akan menindak dengan tegas bagi siapa saja yang mendukung kejahatan tersebut.